Namun keberanian PT Koin dalam menggelontorkan ponsel Android, merek lokal pula, patut diacungi jempol. Pasalnya, meski tergolong baru, sistem operasi besutan Google ini telah memiliki banyak komunitas yang berminat. Sebut saja misalnya komunitas mahasiswa atau para pebisnis yang terlebih dulu menggandrungi Google.
"Berhasil atau tidak, dalam waktu dekat kami tetap akan menambah pasokan unit S900 karena sampai saat ini sudah ada komunitas yang menunggu. Jumlahnya mencapai 5 hingga 10 komunitas yang telah bekerja sama setelah kita meluncurkan ponsel ini," ujar Presiden Direktur PT Konten Indomedia Pratama Sarwo Wargono usai peluncuran IMO S900 di Cilandak Town Square, Jakarta Selatan, Rabu (18/11/2009).
Komunitas-komunitas tersebut, lanjut Sarwo, di antaranya adalah Komunitas Gunadarma, Komunitas Bursa Efek Indonesia, komunitas Bursa Komoditi dan lainnya.
Untuk IMO S900 sendiri, lanjut Sarwo, diluncurkan sebagai alat edukasi kepada masyarakat untuk memberikan brand awareness tentang adanya eksistensi Android di Indonesia. Hal ini pula yang menyebabkan PT Koin tidak memasang target jumlah unit yang akan terjual.
"Usia Android sendiri masih sangat muda di pasar, baru diluncurkan tahun 2007 lalu sehingga kami belum bisa memasang target," ujar Sarwo.
Namun begitu, Sarwo mengaku akan menngapalkan sekira 1.000 unit, sekaligus untuk melihat animo masyarakat terhadap teknologi yang ada dalam Android ini. Khusus untuk IMO S900 ini dibandrol sekira Rp2,4 juta (Choi)
Sumber : Okezone.com.com
0 comments:
Posting Komentar