.
4shared.com - Free file sharing and storage

Rabu, 21 Oktober 2009

YouTube Fasilitasi Ngobrol dengan Penerima Nobel

0 comments
SAN FRANSISCO - Para pemirsa YouTube di seluruh dunia kini memiliki kesempatan unik. Mereka bisa bertanya pada para penerima Nobel melalui saluran khusus 'Nobel Prize' di YouTube.

John Mather dari NASA, yang merupakan penerima Nobel tahun 2006 bidang Fisika, akan menjadi orang pertama yang menjawab pertanyaan terpilih yang diajukan pemirsa melalui video YouTube. Batas akhir pengiriman pertanyaan untuk Mather ditentukan hingga 30 Oktober.

Layanan ini akan semakin menarik karena Nobelprize.org, yang merupakan website resmi Nobel Foundation, juga ikut mengatur ketersediaan saluran Nobel Prize di YouTube.

Dengan demikian, selain menyebarkan informasi mengenai penemuan, penghargaan dan kisah inspiratif terkait berbagai bidang ilmu pengetahuan, Nobelprize.org juga membuka kesempatan bagi siapapun untuk mengajukan pertanyaan langsung kepada para penerima Nobel melalui YouTube. Demikian keterangan yang dikutip dari TG Daily, Rabu (21/10/2009).

"Saluran Nobel Prize di YouTube merupakan forum yang sangat bagus untuk mempromosikan interaksi dengan para penerima Nobel," kata CEO Nobelprize.org Per Gunnar Holmgren.

"Dengan menambah ketersediaan akses ke penerima Nobel, kami mendorong para pelajar, pendidik, ilmuwan dan masyarakat umum untuk ikut ambil bagian berkomunikasi dengan John Mather dan penerima Nobel lainnya," tambahnya.

Bagi yang berada di Stockholm, Swedia, mereka bisa mengajukan pertanyaan melalui YouTube pod stationed yang khusus disediakan di Museum Nobel mulai tanggal 20 hingga 24 Oktober.

Sementara bagi yang tidak bisa pergi kesana, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, mereka bisa mengajukan pertanyaan secara online melalui video berdurasi 30 detik yang diposting di YouTube. (Choi)

Sumber : Okezone.com
Read full story

Apple Luncurkan Tetikus Multi Touch

0 comments
SAN FRANSISCO - Untuk menarik minat konsumen mendekati liburan Natal dan tahun baru, Apple menelurkan beberapa produk terbarunya termasuk memperkenalkan tetikus berteknologi wireless bernama Magic Mouse.

Sekilas, tetikus ini nampak tidak jauh berbeda dengan produk tetikus wireless yang diproduksi perusahaan teknologi lain. Magic Mouse yang sangat sensitif ini berkoneksi secara wireless ke komputer dengan menggunakan teknologi Bluetooth.

Saat menggunakannya, pengguna baru akan tahu bahwa Magic Mouse tidak memiliki tombol apapun atau scroll wheel yang umum ditemukan pada tetikus.

Ketika akan membuka dokumen, mengubah ukuran gambar atau melakukan navigasi di layar komputer, pengguna cukup menggerakkan jari mereka di permukaan tetikus.

"Tetikus ini terlihat sangat mungil, licin, dan cantik. Keseluruhan permukaan tetikus adalah tempat Anda bisa melakukan klik, bernavigasi, menurunkan atau menaikkan halaman, menggeser gambar dan lain sebagainya," kata Vice President Apple Worldwide Product Marketing Phil Schiller seperti dikutip dari Telegraph, Rabu (21/10/2009).

"Teknologi ini sama dengan yang kami gunakan pada iPhone dan iPod Touch serta produk MacBook kami. Kami yakin konsumen akan menyukainya. Sekali menggunakannya, mereka tidak akan lagi menggunakan tetikus lama mereka," ujar Schiller berpromosi.

Magic Mouse dibekali chip cerdas yang berfungsi memberikan kemampuan untuk membedakan sentuhan, gerakan scrolling dan lain sebagainya.

Lebih lanjut Schiller menyebutkan, tetikus yang dibanderol seharga USD69 atau sekira RP652.000 per unit ini merupakan penerus produk terdahulunya, Mighty Mouse. Perangkat ini dapat terkoneksi dengan komputer Mac melalui Bluetooth. Untuk bisa memakainya, paling tidak komputer harus menggunakan Mac OS X v10.5.8 dengan peranti lunak Wireless Mouse 1.0 terbaru. (Choi)

Sumber : Okezone.com
Read full story

Aplikasi iPhone untuk Penggila Sepakbola

0 comments
LONDON - Aplikasi iPhone terus memikat para pemilik iPhone. Informasi terakhir menyebutkan, dalam setahun dua miliar aplikasi diunduh dari App Store.

Di toko online itu tersedia 85 ribu lebih aplikasi yang terdiri dari berbagai kategori, mulai dari permainan, bisnis, berita, olahraga, kesehatan, referensi, sampai perjalanan.

Salah satu aplikasi yang menarik untuk diunduh pengguna iPhone adalah kategori aplikasi olahraga, seperti sepakbola, mengingat jumlah penggemar sepakbola sangat banyak di seluruh dunia. Tak heran banyak tersedia aplikasi yang berhubungan dengan olahraga yang berasal dari Inggris itu.

Berikut aplikasi iPhone terbaik khusus penggemar sepakbola :

1. Sky Sports Live Football Score Centre (Free)
Aplikasi ini sangat cocok bagi para penggila sepakbola. Pengguna dapat mendengar komentar-komentar sepanjang pertandingan secara langsung dan satatistik pertandingan. Aplikasi ini juga menampilkan berita-berita sepakbola dari Sky Sports.

2. Nike Master Control (Free)
Jika sering bermain sepakbola ada baiknya mengunduh aplikasi ini. Pasalnya Nike Master Control menawarkan sejumlah daftar program latihan sepakbola yang bisa digunakan selama empat bulan. Anda dapat memantau latihan sepakbola lewat iPhone. Belum lagi sejumlah tips dari pemain-pemain klub Barcelona akan menemani latihan Anda.

3. MyMadrid (1.79 Poundsterling)
Dari namanya, aplikasi ini memang ditujukan untuk penggemar klub raksasa Spanyol, Real Madrid. Tapi, tak ada salahnya melihat sejumlah informasi, seperti video dan menyaksikan siaran pertandingan.

Selain ketiga aplikasi tersebut, aplikasi lain yang laik diunduh antara lain FIFA 10 (5,99 poundsterling), Soccer Manager (2,99 poundsterling), UEFA Europe League Football on Five (3,99 poundsterling), English Soccer Chants (59 sen), My Football (1,19 poundsterling), dan Kick Football News Lite (free), RED!(free). (Choi)

Sumber : Okezone.com
Read full story

Besok, Windows 7 dan Windows Phone Meluncur di Indonesia

0 comments
JAKARTA - Windows 7 dipastikan akan meluncur ke Indonesia pada hari Kamis (22/10/2009) besok. Kemunculannya akan dibarengi oleh peluncuran ponsel-ponsel berbasis Windows.

"Microsoft Windows 7 dan ponsel-ponsel Windows akan hadir dengan peningkatan performa yang lebih tinggi dan cara penggunaan yang sangat mudah. Perangkat kami akan membuat pekerjaan sehari-hari menjadi lebih mudah."

Bagi Microsoft, peluncuran kedua produk ini merupakan wujud komitmen mereka dalam memberikan produk yang terbaik bagi konsumen. Bahkan Microsoft menyebut Windows 7 dan Windows Phone sebagai produk yang didesain khusus untuk memudahkan pasar konsumen dalam berkegiatan setiap harinya.

Dalam keterangan tersebut juga ditemukan, Acer, HP dan Intel telah menunjukkan komitmennya untuk mendukung peluncuran kedua produk ini. Bahkan operator seluler terbesar di Indonesia, Telkomsel, dipastikan akan mendukung ponsel-ponsel berbasis Windows dengan jaringan yang dimilikinya. (Choi)

Sumber : Okezone.com
Read full story

Windows 7 Built Under Microsoft's Secure-Code Effort

0 comments
Microsoft's Windows 7 will include several security upgrades over Vista and XP, but it's too early to say how dramatic the improvements will be, according to analysts. Andrew Storms, director of security operations of nCircle Network Security, said three specific items are expected in the new operating system due to be released Thursday.

Storms said Microsoft took a "big hit" when it loaded Vista with intrusive prompts asking people if they intended to perform a requested action. "In Windows 7 they are giving the user more fine controls over that," he said. "That makes it a little less annoying."

The second upgrade in Windows 7 is the capability of encrypting at the USB and FOB drive level. When Vista was designed, the amount of data that these portable drives could hold was comparatively small. That, of course, has changed and Microsoft will enable these drives to be more safely used.

Integrated Fingerprint Readers

The third advance focuses on mobile devices. In earlier versions of Windows, Storms said, fingerprint reading capability for notebooks was added through vendor software. In Windows 7, he said, it is integrated into the OS and looks "like another device."

Storms also pointed to two general changes. In Vista, two important security features were introduced into the OS kernel: Data randomization and data execution prevention. Functionality has been added around these features in Windows 7, he said.

Finally, he pointed out that Windows 7 is the first of a new breed of products from Microsoft. "They live and breathe by the new security life cycle management program," he said. "Windows 7 is the first release that is built from the ground up using the new system." He said the program focuses on writing secure code.

However, Storms said the significance of the upgrades is hard to assess before the OS is released. "The reason I am hesitant is that we heard a lot of the same stories when Vista came out," he said. "It proved to be more secure, but the jury is still out on whether it lived up to everything they said intended to be done."

In general, however, Storms said he is encouraged by the reaction of the company during the past decade, and that it's likely the improvements will continue. "They have shown this time and time again on multiple fronts, whether it's to be more communicative with the general public or the general decline in the number of bugs. There are enough data points to show they have come a long way in the last decade." (Choi)

Sumber : Yahoo.com
Read full story

Twitter may eliminate 'suggested users' list

0 comments
SAN FRANCISCO - If you're trying to figure out who to follow on Twitter, you might soon be turning to fellow users for help, rather than the company itself.

Evan Williams, the CEO and co-founder of the short-messaging site, said Tuesday that he "desperately" wants to retire or evolve the company's "suggested user" list, which offers suggestions of people to follow.

The list, which was launched early this year and is available to anyone logged in to Twitter, includes people and companies ranging from the actress Kirstie Alley to musician John Mayer to Southwest Airlines.

Just being on the list can provide an enormous boost to the number of followers a Twitter user has.

Williams, who was speaking at the Web 2.0 Summit in San Francisco, said the feature was initially rolled out as a way to help new Twitter users find people to connect with on the site. It has been controversial for a while, though, he said.

He hopes that it can be eliminated when Twitter rolls out an upcoming feature that will let people build their own lists of suggested users to follow.

According to a company blog post written in late September, the feature is being tested with a small group of users and is meant to allow the creation of lists of friends, businesses, and more. There will be an option to make the lists private, but they will be visible to other Twitter users by default. It is unknown when the feature will launch publicly.

If Twitter does get rid of the "suggested user" list, it could be eliminating a potential moneymaking tool — Jason Calacanis, who runs search engine Mahalo.com, wrote in a March post on his blog that he offered Twitter $250,000 to add him to the roster.

Twitter has yet to generate any meaningful revenue, and has largely kept quiet about how it may eventually do so. (Choi)

Sumber : Yahoo.com
Read full story

Yahoo profits rise in 3Q, will revenue follow?

0 comments
SAN FRANCISCO - Yahoo Inc. has pumped up its profits by laying off workers and weeding out unpopular Internet services.

Now Carol Bartz, Yahoo's third chief executive since June 2007, has to figure out how to boost the company's sagging Internet sales — a problem that could become easier to solve if the U.S. economy continues to recover from its worst recession in 70 years.

Yahoo's progress and challenges still facing the Sunnyvale, Calif.-based company were both evident in third-quarter results released late Tuesday. While the earnings for the July-September period more than tripled from the previous year, revenue slipped by at least 12 percent for the third straight quarter.

The revenue rut means Yahoo still has a long way to go on its comeback trail.

Investors, though, are betting Yahoo will continue to make strides under the no-nonsense Bartz, who was hired nine months ago to engineer a turnaround. That's something neither Yahoo's two previous CEOs, company co-founder Jerry Yang and former movie studio boss Terry Semel, could pull off.

In a sign of Wall Street's faith in Bartz, Yahoo shares gained 87 cents, or 5.1 percent, to $18.04 in extended trading Tuesday. If the stock mirrors that surge in Wednesday's regular trading, it will mark a new 52-week high for the stock. Yahoo shares remain well below a $33-per-share takeover offer that Microsoft Corp. dangled in May 2008, only to withdraw the bid after Yang asked for more money.

Bartz indicated she believes her plans are starting to pan out.

"We had a solid third quarter that signals our major businesses have stabilized," she said in a prepared statement.

Yahoo earned $186 million, or 13 cents a share, in the July-September quarter, compared with $54 million, or 4 cents a share, at the same time last year. The average estimate among analysts polled by Thomson Reuters was 7 cents per share.

Shedding 2,000 jobs over the past year to reduce Yahoo's payroll to 13,200 employees accounted for some of the improvement. Yahoo also got a one-time lift of $98 million from selling its stake in China's Alibab.com.

Revenue for the period fell 12 percent to $1.58 billion, a scant improvement from the first six months of the year when revenue dropped by 13 percent.

While Yahoo has been trying to regain its footing, Google Inc. has sprinted further ahead of its older rival. Last week, Google posted the highest profit in its 11-year history in the third quarter as its revenue climbed 7 percent.

Google handles about two out of three search requests in the United States while Yahoo processes about one in every five of the queries. The disparity gives Google a big advantage because a huge piece of Internet advertising is tied to search requests.

Advertisers also are more likely to increase their spending on search ads because they are relatively inexpensive and typically only cost money when they are clicked on. And Google tends to show more ads that provoke consumer clicks.

To help close the gap, Yahoo is turning to Microsoft Corp. to power its search engine in the United States. If regulators approve the alliance, Yahoo plans to transfer at least 400 workers to Microsoft and lay off an unspecified number of other employees in an effort to save more than $400 million annually.

Yahoo makes most of its money in display advertising — a niche consisting of online billboards and other more visual messages. Those marketing campaigns tend to require larger, long-term commitments that are unlikely to be made until advertisers see more evidence that the economy is strengthening. (Choi)

Sumber : Yahoo.com
Read full story

Foto Satelit Google Bantu Selamatkan Hutan Indonesia

0 comments
Jakarta - Google bahu-membahu dengan sejumlah lembaga dan pemerintah guna menyelamatkan hutan. Beberapa negara yang dinilai parah dalam hal penebangan liar hutan pun turut mereka gandeng, termasuk Indonesia.

Ya, Indonesia termasuk dalam deretan negara-negara yang 'disalahkan' karena telah menyumbang lebih dari seperlima dari seluruh gas rumah kaca yang berasal dari aktivitas manusia.

Indonesia, bersama dengan 6 negara lain yakni Australia, Brazil, Kamerun, Guyana, Meksiko dan Tanzania ditunjuk menjadi pilot project aksi ini dari tahun 2009-2010.

Sumbangsih Google dalam penyelamatan hutan ini adalah dengan menawarkan foto-foto satelit via layanan Google Earth mereka. Google Inc bekerja bersama dengan lembaga luar angkasa untuk memantau hutan-hutan lewat satelit guna memerangi global warming yang gaungnya santer terdengar.

"Satu-satunya cara untuk mengukur hutan secara efisien adalah dari luar angkasa," kata Jose Achache, direktur dari Group on Earth Observations (GEO).

Selain Google dan GEO, aksi ini turut disokong oleh NASA, the European Space Agency (ESA) dan beberapa lembaga luar angkasa dari Jepang, Jerman, Italia, India dan Brasil (Choi)

Sumber : Detikinet.com
Read full story

Mampukah Windows 7 Membayar 'Kegagalan' Vista?

0 comments
Jakarta - Windows 7 hadir dengan membawa segunung harapan. Tak hanya dari kalangan orang dalam Microsoft, selaku sang pembuat, namun juga bagi end user yang memanfaatkannya untuk kegiatan sehari-hari.

Harapan tersebut lumrah saja digantungkan, mengingat performa yang dihasilkan OS Microsoft sebelumnya -- Windows Vista -- selama ini bisa dikatakan kurang memuaskan, jika tak mau dibilang gagal.

Sejak kelahirannya di pasaran, sejumlah keluhan mendera Vista. Mulai dari dianggap memiliki spesifikasi yang berat, tak ramah untuk foto digital, hingga mendapat sambutan kurang ramah dari para pebisnis.

Untuk diketahui, spesifikasi minimal komputer untuk menjalankan Vista adalah harus memiliki prosesor 1 GHz, memori 1 GB dan hardisk berukuran 40 GB. Spesifikasi itulah yang dibutuhkan bagi end user untuk mengerjakan tugas-tugas rutin bisnis seperti memproses dokumen, menjalankan spreadsheet atau mengirimkan email.

Sementara di sisi lain, kebutuhan spesifikasi bagi Windows XP -- pendahulu Vista -- begitu kontras. Sistem operasi tersebut masih bisa dijalankan dengan prosesor 300 Mhz, memori 128 MB dan hardisk 1,5 GB.

Nah, melihat kebutuhan spesifikasi komputer tersebut itulah banyak kalangan bisnis merasa belum punya alasan yang cukup kuat untuk beralih ke Vista. Apalagi ketika sistem yang tersedia dirasa masih mampu memenuhi kebutuhan sistem pendukung tugas harian mereka.

Bahkan tak hanya dari sisi fitur, kekecewaan terhadap Vista juga datang dari para penjual PC yang menganggap OS ini tak mampu mendongkrak penjualan PC.

Hal itu ditegaskan melalui hasil riset lembaga analis Gartner, yang mengatakan bahwa kemunculan Vista ternyata hanya berkontribusi kecil terhadap angka penjualan komputer di 2007.

Melihat keadaan di atas, tak salah rasanya Windows 7 dinilai memiliki beban yang berat untuk mengembalikan kepercayaan pengguna sekaligus membayar 'kegagalan' sang kakak, Vista.

Dan hal ini pun coba diyakinkan CEO Microsoft Steve Ballmer yang menjanjikan pada pengguna maupun developer bahwa Windows 7 adalah OS terbaik dibandingkan sistem operasi Windows yang lain.

"Windows 7 adalah sistem operasi terbaik yang pernah kami buat," klaim Ballmer dalam surat yang dirilis oleh Microsoft, seperti dikutip detikINET dari InformationWeek.

Ya, itu kan klaim sepihak dari Ballmer. Toh, keputusan akhir yang bisa menentukan bahwa Windows 7 benar-benar memuaskan sejatinya datang dari kalangan pengguna. Menurut Anda? (Choi)

Sumber : Detikinet.com
Read full story

Situs Kaum Atheis Rubuh Dihantam Cracker

0 comments
Melbourne - Kaum atheis di Australia panik terkena hantaman serangan cyber. Website lembaga Atheist Foundation of Australia (AFA) dan Global Atheist Convention rubuh dihantam para cracker.

Serangan bertipe 'distributed denial of service' tersebut melumpuhkan situs mereka hingga offline dan tidak dapat diakses lagi.

Diduga, serangan dilakukan terkait protes pada perhelatan Global Atheist Convention yang rencananya bakal digelar di kota Melbourne pada Maret 2010. Kelompok religius dicurigai berada di balik serangan meski belum ada bukti yang jelas.

Sebagian kelompok religius di Australia diduga tak senang dengan sepak terjang grup atheis ini. Akibat serangan cyber tersebut, tiket untuk acara itu tak dapat dijual secara online sampai situs pulih kembali.

"Dapat kami informasikan kalau situs Atheist Foundation of Australia dan Global Atheist Convention adalah target spesifik dalam serangan ini."

Nicholls menilai, serangan itu bukan hanya merugikan kaum atheis, tapi juga pada kebebasan berbicara. Ia pun berharap kedua situs tersebut dapat dipulihkan kembali secepatnya.

Sebelumnya, serangan cyber juga pernah menimpa situs para penganut paham Scientology di Australia. Salah satu pelakunya yang berhasil ditangkap terancam hukuman sampai 10 tahun penjara. (Choi)

Sumber : Detikinet.com
Read full story

Aspire Revo Dibekali Windows 7 dan 'Otak Ganda'

0 comments
Jakarta - Nettop besutan Acer yakni Aspire Revo, kini dibekali sistem operasi Windows 7. Tak hanya itu, Acer pun menambahkan prosesor dual-core di dalamnya. Menjelang dirilisnya Windows 7 secara global, 22 Oktober mendatang, Acer Aspire Revo nantinya akan dipaket dengan OS Windows 7 Home Premium.

Seperti keterangan resmi yang dikeluarkan Acer sebelumnya, AspireRevo R3610-U9012 ini akan lebih dulu menyambangi pasar Amerika Serikat. Berdasar keterangan tersebut, berikut ini adalah spesifikasi umum Aspire Revo terbaru:

- WiFi 802.11b/g/n
- 2 GB DDR2 memory
- Teknologi NVIDIA ION, yang terintegrasi dengan NVIDIA GeForce 9400M
- HDMI port
- 6 buah port USB 2.0
- port eSATA

Selain itu, Acer Aspire Revo R3610-U9012 tersebut juga dibekali prosesor dual-core, yakni Intel Atom 330.

Selain itu Acer masih menanamkan storage sebesar 160 GB, card reader, serta wireless keyboard dan mouse. Nettop ini akan dijual pada kisaran harga US$ 300 di pasar Amerika. (Choi)

Sumber : Detikinet.com
Read full story

Intel Perkenalkan Seri Core i7 Terbaru

1 comments
Jakarta - Intel memperkenalkan satu jenis lagi jajaran keluarga Core i7 terbaru. Seperti apa detail prosesor yang didesain bagi Intel X58 Express chipset ini?

Prosesor terbaru Intel ini bernama Core i7 960. Setelah Intel memperbarui seri Core i7 965 Extreme Edition dengan Core i7 975 Extreme Edition, masih tersisa model non-XE Core i7 yang memiliki clock-speed sama seperti i7 965 XE.

Oleh sebab itu terciptalah Core i7 960 yang hadir dengan clock sebesar 3.20 GHz (24.0 x 133 MHz) dan berkemampuan Turbo Boost speed hingga 3.43 GHz. Prosesor tersebut memiliki empat buah processing core. Masih dengan HyperThreading Technology, kemampuan multi-tasking nya tak perlu diragukan lagi.

Selain itu Core i7 960 masih memiliki fitur QuickPath Interconnect berkecepatan 4.8 GT/s, yang dapat men-support up to 24 GB memori secara triple-channel (192-bit wide-DDR3). Alhasil tiap core memiliki dedicated L2 cache sebesar 256 KB, sementara 8 MB L3 cachenya di-share oleh keempat core tersebut.

Seri Core i7 960 ini akan memperbarui Core i7 950, yang berharga sekitar US$562 di Amerika. Disebutkan bahwa Core i7 960 ini akan berharga sekitar US$589,99. (Choi)

Sumber : Detikinet.com
Read full story

'Abaikan Windows 7, Pakai IBM Client for Smart Work'

0 comments
Jakarta - Kedatangan Windows 7 sudah di depan mata. Jelang peluncuran sistem operasi besutan Microsoft tersebut, IBM menghadirkan software 'penantang' berbasis Linux.

Software IBM Client for Smart Work ini memadukan antara software open source dengan online tools dan sistem operasi Ubuntu Canonical.

Software IBM tersebut memang khusus dikembangkan untuk dijual di Afrika serta di negara-negara berkembang. Namun, tidak tertutup kemungkinan akan dijual juga di Amerika Serikat.

Kehadiran produk IBM ini seolah menantang Windows 7 yang akan diluncurkan 22 Oktober. IBM memaparkan bahwa akan ada banyak orang yang membutuhkan PC baru untuk upgrade dari Windows XP ke Windows 7. Tentu saja untuk melakukan upgrade akan dibutuhkan biaya yang mahal.

"Kenapa tidak mengabaikan itu semua, dan pilih IBM Client for Smart Work?," ujar IBM seolah merayu konsumen.

IBM mengklaim harga softwarenya ini lebih murah 50 persen dan yang pasti tidak perlu upgrade hardware.

Berikut rincian paket software yang ditawarkan IBM:

- Word processing, spreadsheets, presentation dari IBM Lotus Symphony, dapat di-download gratis
- Email dari IBM Lotus Notes atau LotusLive iNotes berbasis cloud, mulai dari US$ 3 per user tiap bulan
- Social networking dan collaboration tools berbasis cloud dari LotusLive.com, rata-rata US$10 per user tiap bulan
- Canonical Ubuntu (Choi)

Sumber : Detikinet.com
Read full story
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Linkedin Yahoo! Bookmarks Google Buzz Google Reddit Mixx Technorati RSS Favorites
 

Blog Archive

News Technology Computer © 2008 Business Ads Ready is Designed by Choi Rozs Supported by Blogger