Ponsel cerdas yang mempunyai nama lain Gemini tersebut rencananya akan dilepas AT&T pada 5 Agustus mendatang. Namun sayang, AT&T tidak menyebutkan negara mana saja yang akan menjual Gemini.
Soal harga, jajaran terbaru dari keluarga Curve itu, kabarnya akan dilepas dengan harga tidak kurang dari USD130 atau Rp1,5 juta. Tapi tentunya, dengan beberapa klausul kontrak yang harus dipenuhi oleh pelanggan. Dengan harga tersebut menjadikan Gemini sebagai Blackberry termurah di antara seri yang lain.
Kendati tergolong terjangkau, RIM sebagai perusahaan pembesutnya tidak ingin sembarangan membenamkan fitur yang ada di Blackberry Gemini. Pasalnya, handset ini mendukung GSM quad-band, dengan jaringan konektifitas EDGE, plus fitur wi-fi.
Ini belum termasuk dengan tambahan memori intenal sebesar 256 MB, untuk berjalan pada prosesor 512Mhz dan support Blackberry Enterprise Server. Aplikasi tambahan yang menjadi jagoan Blackberry seperti, Blackberry Messenger, Instant Messenger, dan Facebook. Tambahan lainnya adalah, kamera dengan 2 megapixel serta teknologi Bluetooth 2.0.
Track Ball merupakan sistem navigasi khas Blackberry. Entah apa tujuan RIM, yang jelas sistem navigasi ini tidak lagi dibenamkan di Gemini. Sebagai gantinya, RIM menyematkan sistem navigasi pola biasa, mirip dengan navigasi ponsel kebanyakan.
Sayangnya, belum diketahui kapan Blackberry supermurah ini akan menggelontor ke Indonesia. Diprediksi, ponsel ini akan booming jika masuk ke Indonesia karena banyak calon pengguna Blackberry yang mengharapkan ponsel pintar berharga murah. (Choi)
Sumber : Okezone.com
0 comments:
Posting Komentar