Kejadian mengagetkan sekaligus mengesalkan ini bermula dari ide Poole mengorganisisr perayaan hari jadinya ke-30 dengan pesta barbeque, dan ia memutuskan untuk melibatkan Facebook.
Mungkin pikirnya, lewat postingan yang ia muat di Facebook, teman-teman dan relasinya akan lebih mudah diorganisir untuk datang ke gelaran yang ia adakan di pekarangan milik temannya di Sowton, Devon, Inggris.
Lewat pengumuman di Facebook, Poole berharap 17 orang akan hadir. Namun apa yang terjadi? Pesta di pekarangan teman Poole yang sebelumnya berlangsung lancar tiba-tiba dikejutkan datangnya 8 polisi berbaju besi beserta van dan dukungan helikopter.
"Helikopter berputar di atas kami sekitar 25 menit, menonton sebanyak 15 orang yang sedang makan burger. Mereka mengatakan pada kami untuk mematikan sound system dan menyuruh kami untuk meninggalkan tempat,".
Tak disangka, pengumuman di Facebooklah yang menjadi biang keladinya. Penyebab aksi polisi yang menjadi tamu tak diundang ini adalah dugaan bahwa Poole akan merayakan pesta liar dan hal itu akan menganggu tetangga sebelahnya. Namun ernyata polisi salah duga.
Polisi memang gencar memonitor aktivitas yang diumumkan di Facebook yang dinilai membawa hal buruk, dan Poole jadi salah satu yang dicurigai. Sial bagi Poole, perayaan barbeque untuk ulang tahun ke-30nya berubah wujud jadi 'pesta polisi'. (Choi)
Sumber : Detikinet.com
0 comments:
Posting Komentar