Microsoft Depak Karyawannya di China & Taiwan

BEIJING - Ironi, dikala CEO Microsoft Steve Ballmer berkeliling ke sejumlah negara di asia untuk mengkampanyekan kebangkitan dari krisis ekonomi, justru salah satu kantor cabang Microsoft harus kembali memangkas karyawan.

Dari Digi Times, Selasa (19/5/2009) melansir sebuah isu yang menyebutkan kalau, kantor perwakilan Microsoft di China dan Taiwan akan mengurangi karyawannya. Disebutkan kalau sebanyak 300 orang di China, dan sekira 10 orang di Taiwan, harus kehilangan pekerjaan karena pendepakan oleh raksasa peranti lunak ini.

Hingga saat ini, perwakilan dari Microsoft China dan Taiwan belum berkenan memberikan komentar mengenai kebenaran isu ini. Yang jelas, beberapa petinggi Microsoft tengah melakukan beberapa kali pertemuan, besar kemungkinan ini untuk membahas aksi PHK ini.

Sudah lam diketahui, kalau keadaan Microsoft sedang limbung. Buktinya, awal Januari lalu Microsoft merumahkan sekitar 5 ribu karyawannya. Ini tidak terlepas, dari imbas penurunan daya beli konsumen yang menurun drastis. Alhasil, sejak 23 tahun terakhir, Microsoft tidak menikmati keuntungan. (Choi)

Sumber : Okezone.com