Perpustakaan ini menyediakan berbagai dokumen berusia sekira 50 tahun dalam 50 bahasa dunia yang berbeda-beda dan dapat diakses secara gratis melalui internet.
"Dengan adanya perpustakaan digital, kini kami memiliki transparansi total."
"Proyek tersebut juga menyokong komitmen Uni Eropa untuk melestarikan dan mendukung dokumentasi sejarah dunia dalam bahasa yang berbeda-beda," tambahnya.
Perpustakaan digital milik Uni Eropa ini menyediakan sekira 12 juta halaman dokumen. Jika hadir dalam bentuk buku, jumlah ini akan setara dengan buku-buku yang dutempatkan pada sebuah rak dengan panjang empat kilometer. (Choi)
Sumber : Okezone.Com
0 comments:
Posting Komentar